Penetapan
Kadar Besi dalam Tawas Feri Amonium Sulfat
DASAR
Besi (III) dapat
diendapkan dengan basa lemah
membentuk endapan
yang berwarna merah kecoklatan dengan bentuk
selai. Setelah pemijaran, dapat ditimbang sebagai
.
REAKSI
Fe2(SO4)3
+ 6HCl → 2FeCl3 + H2SO4
2FeCl3
+ 6NH4OH → 2Fe(OH)3 + 6NH4Cl
2Fe(OH)3 → Fe2O3 + 3H2O ↑
ALAT & BAHAN
ALAT :
- Gaca Arloji
- Neraca Analitik
- Tabung Reaksi
- Pengaduk
- Piala Gelas 400 ml
- Piala Gelas 800 ml
- Tutup Kaca
- Termometer
- Labu semprot
- Teklu
- Kasa Asbes
- Kaki Tiga
- Korek Api
14. Gelas Ukur 10 ml
15. Corong
16. Penyangga Corong
17. Kertas Saring No. 41
18. Policemen
19. Oven
20. Cawan Porselen
21. Gegep
22. Segitiga Porselen
23. Mekker/Tanur
24. Desikator
25. Neraca Sauter
BAHAN :
Sampel Tawas Feri
Amonium Sulfat
CARA KEJA
1.
Timbang 0,5 gram sampel
2.
Larutkan dengan +100 ml air suling dan ditambah
beberapa tetes HCL 4N
3.
Didihkan sampai suhu 70-80 C
4.
Kemudian tambahkan 10ml NH4Cl 2N dan
endapkan dengan NH4OH 2N berlebih secara sedikit demi sedikit
5.
Cuci dengan air panas dan kertas saring no.41
6.
Masukan ke dalam oven , sampai setengah kering
dan lipat
7.
Perarang , Abukan dan Pijarkan secara berulang
sampai bobot tetap
PEMBAHASAN
Sampel yang digunakan yaitu Tawas Feri Amonium
Sulfat Fe2(SO4)3 .(NH4)2SO4
. 24H2O.
ENG : Ferric
Ammonium Sulphate
GER : Ferri
Ammonium Sulfat
Latin : Sulphas
Ammonico Ferricus
Mr : 964,4
Setelah sampel ditimbang, maka
harus cepat dilarutkan agar sampel tidak ter-kontaminasi, dilarutkan hingga
larutan bervolume 100ml.
Fungsi HCL yaitu sebagai
pengasam, dan pengasaman itu berfungsi untuk;
• Menyempurnakan larutan.
• Menyempurnakan proses larutan
Pengendapan dilakukan pada suhu
70o-80o untuk mendapatkan endapan selai yang
baik.Pengendap nya yaitu NH4OH 2N, yang termasuk basa lemah.
Tetapi sebelumnya harus
menambahkan NH4Cl sebagai buffer atau penyangga agar pH
stabil.Endapan yang terbentuk adalah Fe(OH)3 yang bertekstur
selai berwarna merah kecoklatan.Dikarenakan endapan yang terbentuk selai, maka
disaring dengan Kertas Saring No. 41.
Endapan dicuci
dengan air suling panas, Karena dalam keadaan panas dapat mem-percepat
terurainya pengotor-pengotor yang berada di endapan. Proses penyaringan & pen-cucian
dilakukan sampai bebas pengotor Sulfat dan Klorida. Setelah pemijaran abu dapat ditimbang
sebagai Fe2O3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar